KEGIATAN MONITORING DAN EVALUASI PELAKSANAAN KERJA SAMA BNN DENGAN INSTANSI PEMERINTAH DAN KOMPONEN MASYARAKAT DI PROVINSI SULAWESI SELATAN
- Published in Berita & Aktifitas
- Read 40 times
Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Kerja Sama BNN dengan Instansi Pemerintah dan Komponen Masyarakat merupakan kegiatan BNN Pusat yang dilaksanakan pada hari Kamis, (04/06/2015) di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulawesi Selatan Lt.2 JalanJenderal Urip Sumoharjo Nomor 269, Makassar dan dihadiri oleh + 30 orang Undangan dari berbagai Instansi Pemerintah dan Komponen Masyarakat.
Tujuan diselenggarakannya acara ini adalah untuk menganalisa dan evaluasi terhadap berbagai dukungan kegiatan BNN dengan Instansi Pemerintah dan Komponen Masyarakat dalam menyadarkan masyarakat akan pentingnya rehabilitasi bagi penyalahguna narkoba dan mendorong penyalahguna narkoba dan keluarganya untuk secara sukarela melaporkan diri ke Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) untuk memperoleh perawatan atau rehabilitasi.
Acara “Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Kerja Sama BNN dengan Instansi Pemerintah dan Komponen Masyarakat”, dibuka oleh Wakil Gubernur Bapak Agus Arifin Nu’mang yang berkenan hadir dan memberikan sambutan sekaligus membuka acara, mengucapkan, atas nama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, memberikan penghargaan yang tinggi disertai ucapan terima kasih atas kesediaan Badan Narkotika Nasional untuk menyelenggarakan kegiatan yang penting dan strategis ini dan akan mendukung segala program BNN dalam upaya memantapkan sinergitas BNN dengan Instansi Pemerintah dan Komponen Masyarakat khusunya di Provinsi Sulawesi Selatan guna mewujudkan Indonesia negeri bebas narkoba dan target rehabilitasi 100.000 penyalah guna tahun 2015 ini.
Pada kesempatan yang sama, sebagai perwakilan BNN sekaligus pelaksana kegiatan oleh Komjen. Pol. (Purn) Ahwil Lutan, S.H., M.M., M.B.A. (Koordinator Pok Ahli BNN) dalam sambutannya menyampaikan bahwa, “Indonesia saat ini dalam kondisi darurat narkoba”. Setiap hari ada sekitar 33 orang meninggal karena mengkonsumsi narkoba dan sekitar 5.1 juta orang dari penduduk Indonesia telah menjadi korban Penyalahgunaan Narkoba sedangkan berdasrkan data BNN pada tahun 2014, jumlah Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba di Indonesia saat ini khususnya di Provinsi Sulawesi Selatan adalah 125.634 orang atau menempati urutan ke-13 di Indonesia dan di perkirakan jumlah tersebut meningkat pada tahun ini sehingga harus mendapat perhatian serius dari seluruh elemen apabila kita tidak ingin generasi Bangsa ini hancur karena narkoba.
Materi yang sampaikan pada Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Kerja Sama BNN dengan Instansi Pemerintah dan Komponen Masyarakat antara lain: Optimalisasi Kerja Sama BNN dengan Instansi Pemerintah dan Komponen Masyarakat guna Mendukung Keberhasilan Rehabilitasi 100.000 Penyalah Guna Narkoba Komjen. Pol. (Purn) Ahwil Lutan, S.H., M.M., M.B.A. (Koordinator Pok Ahli BNN) dan Implementasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Bidang rehabilitasi dr. Kusman Suriakusumah, Sp.KJ (Analis Deputi Bidang Rehabilitasi BNN). Setelah penyampaian materi kegiatan dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab.
Akhir dari serangkaian acara ini ditutup oleh Komjen. Pol. (Purn) Ahwil Lutan, S.H., M.M., M.B.A. (Koordinator Pok Ahli BNN) yang menegaskan bahwa, semoga setelah dilaksanakannya acara Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Kerja Sama BNN dengan Instansi Pemerintah dan Komponen Masyarakat di Provinsi Sulawesi Selatan, semoga bermanfaat bagi penyelesaian permasalahan narkoba yang dihadapi oleh Bangsa dan Negara kita dan diharapkan adanya persamaan persepsi dan pemahaman baik pada Instansi Pemerintah dan Komponen Masyarakat yang ada di wilayah Provinsi Sulawesi Selatan terhadap kebijakan dalam upaya pelaksanaan program P4GN secara terkoordinasi dan terpadu untuk mendukung gerakan rehabilitasi 100.000 penyalahguna narkoba.